1. Mengingati Mati
Dari Anas : Nabi SAW bersabda maksudnya, , “Janganlah kalian berdoa untuk mati dan janganlah kalian mengharapkannya. Barangsiapa yang harus berdoa (untuk mati), hendaklah dia berdoa, ‘Ya Allah, hidupkanlah aku selama kehidupan lebih baik bagiku dan matikanlah aku selama kematian lebih baik bagiku’.” [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no. 1821]
Dari Abu Hurairah : Nabi SAW bersabda, “Perbanyaklah mengingat pemutus kenikmatan, iaitu kematian.” [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no.1823]
2. Ketika Roh Seorang Mukmin Keluar :
Dari Abu Hurairah r.a : Nabi SAW bersabda maksudnya, “Apabila seseorang mukmin telah didekati ajalnya, para malaikat rahmat datang menemuinya dengan membawa sutera putih.
Mereka berkata, ‘Keluarlah kamu (roh) dengan redha dan diredhai menuju rahmat Allah, bau harum dan Rabb yang tidak murka’. Lalu ia keluar seperti bau misik yang paling harum, hingga sebahagian mereka berebut dengan sebahagian yang lain untuk mendapatkannya hingga mereka membawanya sampai di pintu langit.
Lalu mereka (penduduk langit) berkata, ‘Alangkah harumnya bau yang kalian bawa ini dari bumi!’ Lalu mereka datang dengannyamenemui roh-roh kaum mukminin. Mereka lebih gembira dengan (kedatangannya) daripada seorang daripada kalian yang didatangi orang yang tidak pernah kelihatan.
Lalu mereka bertanya kepadanya, ‘Apa yang telah dilakukan oleh oleh si fulan? Apa yang telah dilakukan oleh si fulan?’ Mereka berkata, ‘Biarkanlah dia kerana dahulu dia berada dalam kesusahan dunia.’
Jika dia bertanya, ‘Tidakkah ia datang menemui kalian?’ Mereka menjawab, ‘Dia dibawa ke tempat asalnya yang dalam (neraka Hawiyah)’.
Dan, sungguh seorang yang kafir jika telah didekati ajalnya, para malaikat azab datang dengan membawa kain kasar. Mereka berkata, ‘Keluarlah kamu dengan murka dan dimurkai menuju siksa Allah-Azza wa Jalla-‘. Lalu ia keluar seperti bau bangkai yang paling busuk, hingga mereka membawanya sampai di pintu bumi. Lalu mereka berkata, ‘Alangkah busuknya bau ini!’ Hingga mereka membawanya menemui roh orang-orang kafir.” [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no.1832]
3. Larangan Mencaci Orang yang Telah Meninggal Dunia .
Dari Aisyah : Nabi SAW bersabda, “Janganlah kalian mencaci orang-orang yang telah meninggal dunia, kerana mereka telah sampai kepada apa yang telah mereka lakukan (pembalasan amal).” [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no.1935]
Dari Anas bin Malik : Nabi SAW bersabda, “Tiga perkara yang akan menyertai mayit; Keluarga,Harta dan Amal Perbuatannya, lalu yang dua kembali iaitu keluarga dan hartanya dan satu yang tetap bersamanya, iaitu; Amal Perbuatannya.” [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no.1936]
4. Pertanyaan Dalam Kubur
Dari Anas bin Malik : Nabi SAW bersabda maksudnya, “Sesungguhnya seorang hamba jika telah diletakkan di dalam kuburannya dan para sahabat telah berpaling, ia benar-benar mendengar bunyi terompah mereka.”
Nabi SAW bersabda lagi, “Lalu dua malaikat mendatanginya, keduanya (malaikat) mendudukkan orang tersebut lalu bertanya kepadanya, ‘Apa yang kamu katakana pada orang ini (yakni Nabi SAW)? Adapun orang mukmin, maka ia menjawab, ‘Aku bersaksi bahawa ia adalah hamba Allah dan Rasul-Nya’, lalu dikatakan kepada
orang tersebut, ‘Lihatlah tempat tinggal mu di neraka, sungguh Allah telah menggantikannya dengan tempat tinggal di syurga’.” Nabi SAW bersabda, “Maka ia melihat kedua-duanya.” [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no.2049]
Penambahan : (Nabi SAW bersabda, “Adapun orang kafir dan munafik, maka dikatakan kepadanya, ‘Apa yang kamu katakan tentang orang ini?’ Maka ia akan menjawab, ‘Aku tidak tahu. Dahulu aku mengatakan sebagaimana yang dikatakan oleh banyak orang’. Lalu dikatakan kepadanya, ‘Engkau tidak tahu dan engkau tidak membaca’. Kemudian ia dipukul dengan sekali pukulan di bahagian antara kedua telinganya, lalu ia menjerit dengan jeritan yang dapat didengar oleh makhluk lain selain jin dan manusia.”) [Hadis Muttafaq alaih juga Hadis Sahih Riwayat Nasa’i no. 2050] dengan rujukan hadis di atas]
5. Seksa Kubur .
Dari Ibnu Umar : Nabi SAW bersabda, “Inilah orang yang kerananya Arsy bergerak, pintu-pintu langit dibuka dan tujuh puluh ribu malaikat menyaksikannya. Sungguh ia telah di himpit dengan sekali himpitan kemudian dilepaskan.” [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no. 2054]
Dari Al Barra’ : ‘Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat’ (Firman Allah SWT dalam Surah Ibrahim [14] ayat 27 maksudnya, "Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh [dalam kehidupan] di dunia dan akhirat,dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan Allah berbuat apa yang Dia kehendaki) Dia berkata, ‘Ayat ini turun menerangkan tentang seksa kubur’. [Hadis Sahih Riwayat Nasa'i no. 2055]
Keseruan dan Keuntungan Berlimpah dari Bermain Slot Gacor Online
-
Keseruan dan Keuntungan Berlimpah dari Bermain Slot Gacor Online – Di era
dimana teknologi memudahkan segala aspek kehidupan, bermain judi slot kini
tak ...
1 year ago
No comments:
Post a Comment